HUBUNGAN KUALITAS HIDUP DENGAN KESULITAN EKONOMI PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK DI UNIT HEMODIALISIS RSUD DR. CHASBULLAH ABDULMADJID KOTA BEKASI
Abstract
Gagal ginjal kronis (GGK) merupakan penyakit dengan angka mortalitas dan morbiditas tinggi. Prevalensi GGK meningkat seiring meningkatnya faktor risiko sehingga sekarang semakin banyak pasien yang menjalani terapi dialisis terutama hemodialisis. Kualitas hidup merupakan keadaan dimana seseorang mendapat kepuasaan dan kenikmatan dalam kehidupan sehari-hari. Kualitas hidup tersebut menyangkut kesehatan fisik dan kesehatan mental yang berarti jika seseorang sehat secara fisik dan mental maka orang tersebut mencapai suatu kepuasan dalam hidupnya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kualitas hidup (QoL) pasien gagal ginjal kronik dan faktor-faktor yang berhubungan dengan penurunan kualitas hidup dengan kesulitan ekonomi pasien gagal ginjal kronik di Unit Hemodialisis RSUD dr. Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif, menggunakan pendekatan cross sectional. Data primer diperoleh melalui wawancara pasien dengan kuesioner terstruktur sebagai instrumen dan data sekunder dari rekam medik pasien. Subyek penelitian adalah seluruh pasien GGK yang menjalani hemodialisis di RSUD dr. Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi yaitu sebanyak 75 pasien. Data dianalisis menggunakan regresi logistik untuk mengidentifikasi hubungan antara variabel independen dan dependen. Hasil multivariat penelitian menunjukkan ada hubungan bermakna antara mobilitas, mengurus diri, aktivitas sehari-hari, rasa nyeri/tidak nyaman, dan kondisi kesehatan dengan kesulitan ekonomi pada pasien GGK di RSUD dr. Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi. Rasa nyeri/tidak nyaman, yaitu sedikit nyeri/sedikit tidak nyaman OR 4,3 (0,33-53,6) dan betul-betul merasa nyeri/tidak nyaman OR 12,5 (1,46-106,5) merupakan faktor dominan menyebabkan kesulitan ekonomi pada pasien GGK di RSUD dr. Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi.
Kata kunci: Kualitas hidup, kesulitan ekonomi, gagal ginjal kronik
Full Text:
PDFReferences
Hay, R.D. 2010. The Medical Outcomes Study (MOS): Meansuring Functioning and Wellbeing. URL: http://www.rang.org pada tanggal 4 November 2015.
S. Indrayanti, et al (2019), Risk Factors for Chronic Kidney Disease: A Case-Control Study in a District Hospital in Indonesia, Journal of Pharmaceutical Sciences and Research, Vol 11(7), 2549-2554
Smeltzer SC, Bare BG (2010). Buku ajar Keperawatan Medikal Bedah Brunner & Suddart. Edisi 8 ed. Jakarta: EGC.
Dewi, S.P (2015). Hubungan Lamanya Hemodialisa dengan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal di RS PKU Muhmmadiyah Yogyakarta. Yogyakarta, Skripsi tidak dipublikasikan. Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta
Matteo, M.R. (2006). Social Support and Patient Adherence to Medical Treatment. Health Psychology 23(2): 207-218.
Bayhakki (2012). Sari Asuh keperawatan klien gagal ginjal kronis. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC; hal. 112
Notoatmodjo (2012). Metodologi penelitian kesehatan. Jakarta: PT. Rineka Cipta; Hal: 37-65
Mailani, F. (2015). Kualitas Hidup Pasien Penyakit Ginjal Kronik Yang Menjalani
Hemodialisis: Systematicreview. Ners jurnal keperawatan. Volume 11,No1,
Maret 2015:1-8ISSN1907-686X
Yuwono, A. (2010). Kualitas Hidup Menurut Spitzer pada Penderita Gagal Ginjal Terminal yang Menjalani Hemodialisa di Unit Hemodialisis RSUP Dr. Kariadi
Semarang. Diakses dari http://www.unimus.ac.id/index.pdf. pada tanggal 3 Nopember 2015.
Supriyadi, dkk (2011) Tingkat Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal Kronik Terapi
Hemodialisis. Jurnal Kesehatan Masyarakat. KEMAS 6 (2) (2011) 107-112
URL: http://journal.unnes.ac.id/index.php/kemas.
Brunner & Suddarth. Buku ajar keperawatan medikal-bedah, Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC; 2013, edisi 8, volume 2. Hal. 147.
Marc L. Berger MD, Kerstin Bingefors PhD, Edwin C. hedblom PharmD, Chris L. Pashos PhD, George W. Torrance PhD. Biaya pelayanan kesehatan, kualitas, dan hasil akhir, Buku Terminologi Ispor, Jakarta: 2013. Hal.68-69.
Smeltzer & Bare. Buku ajar keperawatan medikal-bedah, Edisi 8. Volume 2, Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC; 2002. Hal.156-157.
Septiwi, C. Hubungan antara adekuasi hemodialisis dengan kualitas hidup pasien hemodialisis di unit hemodialisis RS Prof. Dr. Margono Soekarjo Purwokerto. (Tesis). Depok: Universitas Indonesia; 2010
Tilong. AD. Waspada penyakit-penyakit mematikan tanpa gejala
menyolok. Jogjakarta: Buku biru; 2014. Hal.54
Kusumawardani. AN. 2009, “Hubungan karakteristik individu dengan kualitas hidup imensi fisik pasien gagal ginjal kronik di RS. Dr. Karyadi Semarang”. Tesis, Universitas Muhammadiyah Semarang. Semarang, diakses 7 November 2013, http:digilib.ac.id
Guerra-Guerrero, V., Sanhueza-Alvarado, O., & Cáceres-Espina, M. (2012). Quality of life in people with chronic hemodialysis: association with sociodemographic, medical-clinical and laboratory variables. Revista Latino-Americana de Enfermagem, 20(5), 838–846. https://doi.org/10.1590/S0104-11692012000500004
Kusumawardani, Anny, Y. (2010). Hubungan Karakteristik Individu Dengan Kualitas Hidup Dimensi Fisik Pasien Gagal Ginjal Kronik Di Rs. Dr. Kariadi Semarang.
Nurchayati, S. (2011). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal Yang Menjalani Hemodialisis di Rumah Sakit Islam Fatimah Cilacap dan Rumah Sakit Umum Daerah Banyumas, Universitas Indonesia, Jakarta
Putri, R., Sembiring, L. P., & Bebasari, E. (2014). Gambaran Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal Kronik yang Menjalani Terapi Continuous Ambulatory Peritoneal Dialysis di RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau Dengan Menggunakan Kuesioner KDQOL-SF
Ronco, C., Bellomo, R., Kellum, J. A., & Ricci, Z. (2017). Critical Care Nephrology E-Book.
Nabila A. (2015). Analisis Biaya Satuan dan Kualitas Hidup Penderita Gagal Ginjal Kronik yang Menggunakan Tindakan Hemodialisis di Rumah Sakit Tebet Tahun 2015. Tesis Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, Jakarta
Annis Umi Lathifah J. Faktor risiko kejadian gagal ginjal kronis pada umur dewasa muda di RSUD dr. Moewardi, Surakarta: Skripsi Universitas Muhamadiyah Surakarta; 2016
Anonim. Minum jamu bisa sebabkan kerusakan ginjal. www.suaramedia.com, 2011.
Sri Hartini, Gambaran Karakteristik Pasien Gagal ginjal kronisyang Menjalani Hemodialisis di Rumah Sakit Umum Daerah dr. Moewardi, Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta (Skripsi). 2016
Indonesian Renal Registry (IRR), 8th Report of Indonesian Renal Registry 2015, Perhimpunan Nefrologi Indonesia (PERNEFRI), 2015. hal: 5-8
Dharma, PS. Penyakit ginjal deteksi dini dan pencegahan. Yogyakarta: CV Solusi Distribusi; 2014
Ana. 14 Penyebab gagal ginjal akut dan kronis. http://halosehat.com/penyakit/penyakit-ginjal/penyebab-gagal-ginjal.2015. diakses pada tanggal 10 April 2010.
Sudoyo, Setiyohadi, Alwi, Simadibrata, Setiati. Buku ajar ilmu penyakit dalam. Jilid II. Edisi V. Jakarta: Internal Publishing; 2009. Hal. 39.
Beker, J., Belachew, T., 2014, Predictors of Adherence to Self-care Behaviour among Patients with Chronic Heart Failure Attending Jimma University Specialized Hospital Chronic Follow up Clinic, South West Ethiopia, Journal of Cardiovascular Diseases and Diagnosis, 2:180.
Jin, J., Sklar, G.E., Min Sen Oh, V., Chuen Li, S., 2008, Factors Affecting Therapeutic Compliance: A Review from the Patient’s Perspective, Therapeutics and Clinical Risk Management, 4: 269–286.
Friedman, L. M. (2010). Buku Ajar Keperawatan Keluarga: Riset, Teori, Praktik. (5th ed). Jakarta: EGC.
Desita. (2010). Pengaruh Dukungan Keluarga Terhadap Peningkatan Kualitas hidup pasien gagal ginjal yang menjalani hemodialisa di unit hemodialisis RS. Banyumas dan RSI Cilacap. Thesis. tidak dipublikasikan Universitas Indonesia
Hazwan, A., Ngurah, G., & Pinatih, I. (2017). Gambaran karakteristik penderita Jurnal Ilmiah Ibnu Sina, 4(1), Maret 2019, 210-224
James, P. A., Oparil, S., Carter, B. L., Cushman, W. C., Dennison-Himmelfarb, C., Handler, J., Ortiz, E. (2014). 2014 Evidence-Based Guideline for the Management of High Blood Pressure in Adults. Jama, 311(5), 507. https://doi.org/10.1001/jama.2013.284427
Wells JR, Anderson ST. Self-Efficacy and Social Support in African Americans Diagnosed with End Stage Renal Disease. ABNF Journal. 2011 Winter 2011;22 (1):9-12. PubMed PMID: 868177920; 21462795. English.
Paul T. P. Wong GTREJP. . 2008.
Brogdon RM. A Self-Care Educational Intervention To Improve Knowledge of Dietary Phosphorus Control in Patients Requiring Hemodialysis: A Pilot Study. Nephrology Nursing Journal. 2013 Jul/Aug 2013; 40(4):313-8; quiz 9. PubMed PMID: 1431591017; 24175440. English.
DOI: https://doi.org/10.53675/jsfar.v10i2.531
Article Metrics
Abstract view : 391 timesPDF - 235 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 Jurnal Sabdariffarma
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Publisher Address | Alamat Redaksi
Prodi Farmasi - Universitas Al Ghifari
Jl. Cisaranten Kulon No.140, Cisaranten Endah, Kec. Arcamanik, Kota Bandung, Jawa Barat 40292
Email: sabdariffarma@journal2.unfari.ac.id
Tools: